Ada kalimat bijak mengatakan” Perbuatan baik
dapat menjadi sarana kemuliaan Tuhan”. Artinya, jika seseorang melakukan
kebaikan, maka seharusnya ia menunjukkan
nilai-nilai kasih, kemurahan hati dan keadilan sesuai ajaran Tuhan. Kebaikan
ini bukan hanya berdampak positif pada orang-orang sekitar, tetapi juga menjadi
bentuk kesaksian yang nyata tentang sifat Allah (Mat.5:16). Hal ini terlihat
dalam nas bacaan hari ini, yakni Salomo merupakan raja yang bijaksana, penuh
akal budi dan pengertian (ay.12), menghormati relasi dengan orang lain
(ay.1-10), dan berbuat baik (Band.1Raja-Raja 10:1-13). Sikap Salomo tersebut
telah membuat Hiram; Raja Tirus, memuliakan Tuhan Allah orang Israel (ay.12)
serta dengan sukacita memberikan bantuan materi dan tenaga kerja untuk pembangunan
rumah Tuhan (Bait Allah). Pesan teks bagi kita, teruslah menabur kebaikan kapan
dan dimana saja dan kepada siapapun tanpa memandang latarbelakang dan perbedaan
yang ada. Sebab setiap kebaikan yang dilakukan dengan tulus membuat orang-orang
dapat melihat dan memuliakan Tuhan.
Doa: Roh Kudus tuntunlah kami membangun relasi yang
baik dengan sesama, Amin.
Posting Komentar
Posting Komentar