Kesaksian Gereja Dalam Karya Roh Kudus

Posting Komentar
Gereja tidak boleh hanya bersekutu ke dalam, tetapi juga keluar untuk memberitakan Kristus dengan perkataan dan tindakan. Untuk itu, tantangan bahkan ancaman dalam pelayanan merupakan realitas yang harus dihadapi oleh gereja, sama seperti yang telah dialami oleh jemaat Kristen pada akhir abad pertama. Jemaat Kristen yang menjadi latar konteks Injil Yohanes merupakan jemaat yang saat itu sementara menghadapi penolakan keras, baik dari orang Yahudi (sinagoga) maupun dunia Romawi. Pengikut Kristus sering diusir dari sinagoga (lih. Yoh 9:22) dan dianggap kelompok sesat. Teks Injil Yohanes hadir untuk menguatkan jemaat yang sedang mengalami kebencian, penganiayaan, dan tekanan sosial-politik tersebut. Nasehat Yesus kepada para murid untuk bersaksi disertai dengan pemberian Roh Kudus sebagai penolong bagi mereka. Yesus menyatakan bahwa gereja tidak sendirian dalam melakukan tugas bersaksi dan melayani, sebab ada Roh Kudus. Roh Kudus  menjadi Penghibur dan menguatkan serta memampukan para murid untuk bersaksi tentang Kristus, sebab mereka telah bersama Yesus “sejak semula”. Kita pun bertanggung jawab untuk bersaksi tentang Kristus. Tapi gereja bukan bersaksi dan melayani dengan usaha sendiri, melainkan dalam karya bersama Roh Kudus.
Doa : Tuhan, tolonglah kami dengan Roh KudusMu untuk bersaksi dan melayani. Amin
Jemaat GPM Soya
Blog yang dibuat untuk membantu pelayanan dalam lingkungan/wilayah Jemaat GPM Soya.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter