Bacaan: II Raja-raja 1 : 1 - 18
Ahazia melakukan kesalahan
besar dihadapan Tuhan. Menyembah baal atau berhala ketika ia terbaring sakit
karena terjatuh dari kisi-kisi kamar. Dia meminta petunjuk dari baal-zebub; allah di Ekron, terhadap
penyakitnya dan mengharapkan kesembuhan.
Mendengar perbuatan yang dilakukannya itu, Malaikat Tuhan menjumpai Nabi
Elia dan meminta Elia untuk berjumpa dengan utusan-utusan Raja. Ketika
perjumpaan itu terjadi, Nabi Elia menanyakan tentang keputusan Raja menemui
baal-zebul untuk kesembuhannya! Nabi Elia berkata kepada mereka, Apakah tidak
Allah di Israel, sehingga engkau menemui baal-zebul? Dalam kemarahan, Elia
kemudian menyampaikan Firman Tuhan “Engkau tidak akan bangun lagi dari tempat
tidur, dimana engkau berbaring, sebab engkau pasti akan mati (Ay.4). Apa yang
dilakukan Nabi Elia merupakan wujud ketaatannya kepada Allah Menduakan Allah dalam
hal keyakinan akan menjadi persoalan yang besar. Sebab Allah kita adalah Allah
yang hidup, berkuasa dan memiliki segalanya. Doa: Ajari kami Tuhan,
untuk selalu sabar menjalani pembentukan yang berasal dariMu. Amin.
Posting Komentar
Posting Komentar