menegaskan kepada kita bahwa penderitaan dapat dialami oleh siapapun. Penderitaan bukan hanya bagian dari hidup, tetapi juga bagian dari iman percaya kita kepada Yesus, karena penderitaan dalam bentuk apapun tidak harus dihindari, tetapi dihadapi dengan kekuatan dari Yesus. Penderitaan juga harus dimaknai karena didalamnya pun terdapat nilai kehidupan positif untuk membentuk kehidupan manusia. Ditengah penderitaan yang dialami hendaknya tidak membatasi kita untuk juga berbagi kasih dan kehidupan dengan sesama sebagai respons iman dan percaya kita kepada Tuhan untuk menghadirkan tindakan pembebasan yang memberi kehidupan bagi sesama. Untuk itu bagi setiap orang percaya, haruslah memahami bahwa dalam setiap penderitaan, kita diingatkan untuk terus berseru kepada Tuhan. Sebab ketika kita berseru menunjukan ketergantungan, pengharapan tetapi juga pengakuan pada kuasa Tuhan. Seruan dan pengakuan pada kuasa Allah itu tentunya harus didasari dengan keyakinan, bahwa Tuhan akan menjawab doa kita.
Maknai Derita : Berserulah! Tuhan Menjawab
MINGGU IV FEBRUARI 2023. Memasuki minggu sengsara ke-2 Tuhan Yesus, Tema ini hendak
Posting Komentar
Posting Komentar