MOHON PENGAMPUNAN BAGI ORANG YANG BERSALAH

Posting Komentar
Bacaan. Ayub 42 : 10-17
Kisah tentang Ayub diakhiri dengan tindakan Tuhan menyalahkan sahabat-sahabatnya karena mereka tidak berkata yang sebenarnya. Sahabat Ayub tidak berkata yang sebenarnya tentang Tuhan. Tuhan memerintahkan mereka memberi persembahan khusus agar tidak dihukum. Ayub berdoa kepada sahabat-sahabatnya seperti yang dimintakan Tuhan, lalu ia menerima berkat Tuhan. Ayub memperoleh kembali kekayaannya dan memiliki lebih banyak anak untuk menggantikan semua hal yang sebelumnya hilang. Kisah akhir dari hidup Ayub sebagaimana juga yang diberitakan dalam nas hari ini, menarik untuk direnungkan. Pertama karena memberitakan bahwa Tuhan itu mendengar doa dan memulihkan hidup orang yang mengalami penderitaan. Kedua perilaku beriman Ayub yang tetap setia melakukan perintah Tuhan dan memperoleh lebih banyak dari semua hal yang sebelumnya hilang. Tuhan Allah kita peduli dan mendengar permohonan atau doa yang  dinaikkan kepada-Nya. Dia-lah Tuhan yang mendengar dan memulihkan hidup yang terpuruk dalam kesusahan atau penderitaan. Tuhan yang kita nanti dalam minggu penantian ini mendengar doa dan memulihkan hidup. Penantian akan Sang juruselamat kiranya terus dilaksanakan dengan setia menjadi umat yang berdoa. Setia berdoa dalam penantian, mendoakan hidup dan keberadaan keluarga sendiri maupun orang lain, termasuk mereka yang berbohong atau melakukan kejahatan. Kita berdoa agar hidup tidak lagi diwarnai dengan kebohongan, kejahatan, pemberontakan serta dosa. Berdoalah agar orang yang berbohong, bersalah dan berdosa memperoleh pengampunan dan yakinlah bahwa Tuhan pasti memulihkan hidup kita. 
Doa: Tuhan tolonglah kami untuk memiliki hati yang mengampuni. Amin!
Jemaat GPM Soya
Blog yang dibuat untuk membantu pelayanan dalam lingkungan/wilayah Jemaat GPM Soya.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter