Semua orang memahami bahwa kerja itu selalu berkaitan dengan upah atau gaji. Karena itu, jika seseorang selesai melakukan pekerjaan, selalu saja yang ditanyakan kepada orang yang memberikan pekerjaan itu adalah upahnya. Itulah yang ditanyakan Yakub kepada Laban, setelah Yakub melakukan pekerjaan yang diberikan Laban kepadanya. Yang menarik dari bacaan Alkitab ini, adalah, Laban tidak langsung memberikan upah kepada Yakub melainkan menyampaikan penilaiannya terhadap kerja Yakub dengan melihat hasil kerjanya. Dalam hal ini Laban menghargai pekerjaan Yakub, dan ternyata pekerjaan Yakub membawa perubahan terhadap kehidupan Laban, yaitu ternak - ternaknya bertambah banyak. Perubahan itu terjadi karena kehadiran Yakub di tengah kehidupan Laban, disertai kerja keras dengan hati nurani yang taat kepada Allah, dalam melaksanakan amanat yang diberikan Laban, dan Laban merasa terberkati melalui kerja keras Yakub. Kisah kerja keras Yakub dengan hati nurani yang taat, semestinya menjadi inspirasi bagi orang - orang Kristen, agar dalam melaksanakan pekerjaan yang dipercayakan, janganlah berorientasi hanya pada upah. Lakukanlah setiap pekerjaan dan tanggung jawab yang dipercayakan kepada masing-masing orang, dengan sungguh – sungguh, agar kita dapat melakukan pekerjaan itu dengan baik dan sampai tuntas, sehingga memberikan hasil yang bermakna. Percayalah bahwa Tuhan Allah akan melimpahkan berkat bagi setiap orang yang melakukan pekerjaan dan tanggungjawabnya dengan sungguh – sungguh dan penuh ketaatan. Itulah sejatinya suatu pekerjaan.
Doa: Ya Tuhan, berkatilah setiap pekerjaan yang kami lakukan. Amin.
Posting Komentar
Posting Komentar