EDITORIAL
Kalau melaihat judul tulisan ini secara sepintas, maka yang tampak jelas adalah abjad O, T dan W. Bagi sebagian besar pengguna handphone tiga abjad ini kerap digunakan dalam percakapan tertulis misalnya melalui Short Massage Service (SMS), Wahts App, Line dan berbagai aplikasi yang tersedia saat ini. On the way (OTW) berarti sedang dalam perjalanan menuju suatu tempat. Bagi si pengirim pesan ketiga abjad ini digunakan untuk menegaskan posisinya bahwa dia sudah "bergerak" bukan lagi masih berdian di tempat.
hari ini kita semua layak bersukacita karena masih diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk menikmati dan memaknai Adventus I di tahun 2016. Padahal di bagian lain dunia ini penuh dengan berbagai kekerasan, peperangan, bencana alam dan ketidak pastian dalam hidup, sehingga mungkin mereka yang menjadi korban sulit untuk menikmati apalagi memaknainya. Karenanya tidak ada alasan untuk tidak bersyukur kepada Sang Khalik untuk "status" kita saat ini.
Adven dalam Gereja Kristen adalah nama periode sebelum Natal. Nama Adven diambil dari kata Latin Adventus yang berarti Kedatangan. Tentunya saat ini gereja menjalani masa Adven dalam semangat persiapan utnuk menghayati masa kedatangan kristus. Artinya, tidak lagi semata kedatangan 'bayi Yesus di Betlehem', namun sampai kepada pengharapan akan kedatangan-Nya yang kedua kali. Dalam konteks ini Gereja sedang berada dalam perziarahan (pligrim) di antara dua masa kedatangan Kristus. Celakanya, sering kali banyak orang lupa menghayati masa Adven dan hanya terfokus pada Natal atau "Perayaan Natal". Padahal makna Natal tidak akan lengkap tanpa penghayatan masa Adven. Adven menolong kita menjembatani arti "Natal Bayi Kristus dengan kedatanganNya yang kedua kali". Karenanya penting sekali untuk memiliki wawasan dan pengertian iman bahwa kita perlu untuk mempersiapkan hati dengan refleksi dan perenungan yang mendalam tentang makna Natal.
Aplikasi penghayatan dalam masa adven paling tidak dalam dua kontks kehidupan orang percaya (gereja). Pertama, dalam kontks yang lebih kecil yaitu kehidupan orang percaya secara pribadi yang terus-menerus menghayati peristiwa Natal Kristus dalam kehidupannya sehari-hari, sehingga mampu membawa pada perubahan hidupa yang lebih nyata. Kedua, dalam konteks yang lebih luas, yaitu dalam kehidupan orang percaya di tengah-tengah dunia. Gereja dipanggil untuk menytakan tanda-tanda kerajaan Allah di dunia ini. Kedatangan Kristus bertujuan untuk membawa Shalom yang utuh dan menyeluruh dalam kehidupan umat manusia. "Kehidupan terhadap sesama" dalam berbagai bentuknya menjadi bagian dari cara gereja untuk menyatakan shalom kepada dunia.
Mari kita persiapkan diri dan hati untuk menyongsong peristiwa Natal, serta kedatangan Tuhan yang kedua kali agar status kita adalah OTW (On The Way) untuk ada dalam arak-arakan umat pecaya uang menanti kedatanganNya. Dan alangkah baiknya kita merupakan bagian dari "Lima Gadis Yang Bijaksana" (Matius 25 : 1-13)
Posting Komentar
Posting Komentar