Memberi pengampunan kepada orang
yang membuat hati kita sedih bukan pekerjaan yang mudah. Sebagian besar di
antara kita pasti sulit untuk mengampuni dalam waktu yang cepat. Namun menarik,
bahwa dalam situasi yang membuat sedih, Paulus menasehati jemaat di Korintus
untuk memberi pengampunan kepada mereka yang menimbulkan kesedihan itu. Paulus
menegaskan, bahwa jemaat di Korintus juga harus saling menghibur, supaya setiap
orang tidak binasa dalam kesedihan tersebut. Tindakan mengampuni dan menghibur
merupakan bukti nyata bahwa jemaat di Korintus hidup dalam kasih yang utuh.
Panggilan untuk mengampuni sesama yang membawa luka dan kesedihan dalam hidup
kita, perlu juga untuk dilakukan. Marilah kita belajar untuk memberi
pengampunan kepada mereka yang membawa atau mengakibatkan kesedihan itu. Kita
belajar dari Paulus, bahwa pengampunan telah kita dapatkan di hadapan Kristus.
Karena itu, kita perlu belajar untuk memberi pengampunan kepada sesama.
Doa: Tuhan, ajari kami untuk mampu mengampuni sesama,
seperti kami telah diampuni oleh-Mu. Amin.
Posting Komentar
Posting Komentar