Jadilah Rendah Hati Di Hadapan Allah

Posting Komentar
Bacaan: Amsal 3:5-8
Aku percaya kepada Allah telah menjadi pengakuan iman yang sering diucapkan
dalam ritual keagamaan. Namun apakah kita telah mempercayakan hidup seutuhnya kepada Allah, sebagaimana pengakuan kita? Jangan sampai, kita hanya mengaku, namun masih mengandalkan diri sendiri dan melupakan Allah. Jika benar seperti itu maka nats hari ini memberikan kita kesadaran baru, bahwa percaya kepada Allah adalah perintah kepada orang percaya (ay. 5a), dalam kondisi dan situasi apapun. Percaya kepada Allah bukan hanya tentang pengakuan, melainkan penyerahan hidup secara total kepada-Nya. Bagi penulis Amsal, dengan mempercayakan hidup kepada Allah maka umat akan menemukan banyak berkat-Nya, seperti: jalan hidup akan diluruskan (ay. (ay. 6), tubuh akan menjadi sembuh (ay. 8a), dan tulang-tulang, akan disegarkan (ay. 8b). Kerendahan hati adalah nilai hidup yang perlu dimiliki oleh umat yang mengharapkan pertolongan-Nya Dalam persoalan kehidupan di tahun baru yang kian hari kian bertambah ini, apakah kita sudah menjadi umat yang rendah hati untuk mempercayakan hidup seutuhnya kepada Allah? Jika belum, maka belajarlah sejak hari ini untuk menjadi umat yang rendah hati di hadapan Allah, sehingga kita mampu untuk mempercayakan hidup ini kepada-Nya. Sehingga pada kesudahannya, kita merasakan karya Allah yang menolong dan menyelamatkan.
Doa Ya Tuhan, ajarilah kami untuk menjadi umat yang rendah hati di hadapan-Mu. Amin
Jemaat GPM Soya
Blog yang dibuat untuk membantu pelayanan dalam lingkungan/wilayah Jemaat GPM Soya.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter