Kendalikan Diri Dengan Iman

Posting Komentar
Bacaan: Amsal 25 : 28
Hari ini tak seperti biasanya, seorang laki-laki muda pulang kerumahnya dengan wajah tertunduk lesu. Ia baru saja mengalami musibah dalam pekerjaannya. Tawaran dari seorang kontraktor untuk mendapatkan keuntungan besar membuatnya lupa diri. Ia menerima tawaran tersebut dengan menggunakan uang katnor. Pemeriksaan keuangan tak dapat dihindari. Setibanya di rumah dan bertemu sang istri, lelaki itu pun menangis penuh penyesalan. "Sayang, meaafkanlah aku. Perbuatanku membuat keluarga kita susah. Aku harus bertanggung jawab. Toong, maafkan aku, "kata leki-laki tersebut dengan terbata-bata. Perjalanan hidup ini memang penuh dengan cobaan. Tak sedikit godaan yang datang berkaitan dengan materi dan jabatan yang menggiurkan. Sebagai orang Kristen, iman yang berwujud dalam ketaatan kepada Allah menjadi pengarah bagi kita untuk menghadapi cobaan tersebut. Kitab Amsal mengingatkan kita bahwa orang yang tak dapat mengendalikan diri akan menjadi seperti kota yang roboh temboknya. Hal pengendalian diri tentunya berlangsung bukan hanya karena kita takut celaka, namun diri harus menjadi karakteristik iman kristiani kita. Alangkah baiknya jika kita menumbuhkannya mulai dari pembinaan dalam keluarga kita.
Doa: Tuhan, tolonglah kami dengan Roh-Mu supaya kami mampu mengendalikan diri. Amin
Jemaat GPM Soya
Blog yang dibuat untuk membantu pelayanan dalam lingkungan/wilayah Jemaat GPM Soya.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter