Hindarilah Kemarahan

Posting Komentar
Bacaan: Kisah 19 : 21-40
Ada ungkapan yang berbunyi kemarahan melemahkan diri sendiri. Saat dikuasai kemarahan, manusia dapat saja kehilangan pengendalian diri, melakukan perkara-perkara yang memalukan, tidak terpuji dan sia-sia. Oleh sebab itu kita perlu menekan dan mengendalikan kemarahan. Seseorang yang dikuasai kemarahan cenderung mempengaruhi atau memprovokasi orang lain dan semuanya tergoda melakukan tindakan yang merusak. Kemarahan membuat manusia kehilangan rasionalitas atau kemampuan berpikir secara jernih. Sebaliknya menjadi emosional, bertindak tanpa berpikir panjang dan merugikan orang lain. Kemarahan bukan saja berdampak fisik-badani, sosial dan ekonomi tapi juga spiritual. Orang marah dapat mengalami serangan jantung dan yang lainnya, retak hubungan dengan orang lain serta hidup tidak berkenan kepada Tuhan. Karen aitu kita diminta untuk hidup dengan tertib dan santun. Berhati-hati dan rawatlah kesehatan fisik-badani dengan baik dan mohonlah Roh untuk memenuhi batin, sehingga mengalami hidup yang bersukacita. Kita harus hidup dengan sukacita agar bukan saja berdamai dengan diri sendiri tapi juga orang lain. Rawatlah persekutuan dengan cinta kasih supaya bertumbuh hal-hal baik dan bukan keburukan. Belajarlah untuk tidak menyelesaikan persoalan saat sedang marah.
Doa: Ya Allah, tolonglah agar kami mampu menghidanri kemarahan. Amin
Jemaat GPM Soya
Blog yang dibuat untuk membantu pelayanan dalam lingkungan/wilayah Jemaat GPM Soya.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter