Kebenaran Tidak Pernah Salah

Posting Komentar
klik => Bacaan: Efesus 6 : 19-20
Masih segar diingatan kita kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat yang dilakukan oleh atasannya Inspektur Jenderal Ferdi Sambo. Jika tidak ada pengakuan dari Bharada Richard Eliezer maka kematian Yosua tidak dapat terungkap. Eliezer diperhadapkan dengan kondisi yang menyudutkannya, tatkala dihimpit ketakutan kepada Sambo tetapi juga dituntut oleh keluarga Yosua agar mengatakan kebenaran. Beruntung, Eliezer mengambil langkah tepat dengan menyatakan kebenaran. Pada akhirnya, sidang memutuskan Sambo bersalah dan dijatuhi hukuman yang pantas. Eliezer pun demikian ia harus menjalani hukuman sesuai perbuatannya. Sikap Eliezer di atas mewakili sikap yang harus dimiliki oleh umat di Efesus sesuai seruan Rasul Paulus. Menyatakan kebenaran adalah sikap yang harus dimiliki setiap orang percaya. Baik atau tidak baik waktu dan kondisinya, menyatakan kebenaran itu sebuah keharusan. Ketika menyatakan kebenaran, kita harus siap untuk tidak disukai, siap dimusuhi, siap dicibir dan dihina. Memulai mengajarkan untuk menyampaikan kebenaran dari dalam keluarga adalah dasar yang sangat baik untuk membentuk manusia-manusia yang jujur dan bertanggung jawab. Anak-anak diajarkan untuk selalu mengatakan yang benar, untuk berlaku benar agar kelak mereka bertumbuh menjadi pribadi yang baik. Sebab dengan kejujuran, kualitas diri seseorang akan terasah.
Doa : Roh Kudus, pimpinlah kami untuk menyatakan kebenaran. Amin.
Jemaat GPM Soya
Blog yang dibuat untuk membantu pelayanan dalam lingkungan/wilayah Jemaat GPM Soya.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter