Pernahkah kita melihat secara langsung mujizat yang dilakukan
oleh seorang Hamba Tuhan? Banyak hamba Tuhan yang diurapi, memiliki karunia
dari Allah dan di dalam Roh Kudus mengadakan berbagai mujizat. Ada kesaksian
dari seorang anggota jemaat yang sakit, ketika dibawa ke tenaga medis,
penyakitnya tidak dapat terdeteksi sehingga tidak memungkinkan untuk
didiagnosa. Tidak sedikit biaya yang telah dikeluarkan untuk menempuh
perjalanan ke pusat-pusat kesehatan untuk memeriksakan diri. Hingga pada waktu
dimana ia merasa sangat putus asa dan teringat seorang pendeta di jemaatnya
itu. Ia menemui pendeta tersebut untuk minta didoakan. Pergumulan pun dilakukan
selama beberapa bulan, hanya dengan segelas air yang didoakan, ia
berangsur-angsur pulih. Hal ini mungkin akan dianggap tidak masuk akal bagi
sebagian orang, tetapi bagi anggota jemaat itu, ia sungguh-sungguh merasakan
lawatan Tuhan melalui hambaNya yang hadir di tengah-tengah kehidupannya. Ia
percaya Tuhan bekerja melalui hambaNya. Hal yang sama pun terjadi bagi para
rasul ketika mereka melakukan tugas bersaksi tentang Injil Kristus. Roh Kudus yang
dicurahkan Allah memampukan mereka untuk berani melaksanakan tugas panggilan
dan pengutusan termasuk mengadakan banyak mujizat dan tanda. Oleh pekerjaan Roh
Kuduslah, banyak orang menjadi percaya kepada Allah. Kuasa Roh Kudus tidak
hanya berlaku untuk para rasul saat itu, tetapi juga untuk kita saat ini.
Karena itu, sebagai orang percaya kita harus yakin bahwa kuasa Roh Kudus akan
selalu memampukan untuk memberitakan Firman dan melakukan pelayanan di
tengah-tengah dunia ini. Teruslah hidup mengandalkan kuasa Roh kudus.
Doa: Ya Tuhan, kami yakin kuasa Roh KudusMu memampukan untuk
melaksanakan tugas panggilan pemberitaan Injil, Amin.
Posting Komentar
Posting Komentar