Kita masih berada dalam suasana perayaan Hari Anak Nasional 2021 dengan mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Tema ini menegaskan bahwa anak merupakan potensi dan penerus cita-cita perjuangan bangsa, yang menjamin kelangsungan hidup bangsa dan Negara di masa depan. Karena itu, Negara memberikan perlindungan terhadap hak anak yang merupakan salah satu dari hak asasi manusia. Penyelenggara perlindungan terhadap hak anak berhubungan dengan peran orang tua, keluarga, masyarakat dan pemerintah. Peran orang tua dalam memberikan perlindungan kepada hak hidup anak ditemukan dalam bacaan kita tadi. Ay.1 menjelaskan tentang seorang janda yang datang kepada Elisa karena masalah keuangannya. Janda itu takut anak-anaknya akan diambil oleh penagih hutang sebagai budak untuk melunasi hutangnya. Maka Elisa yang menaruh kasih kepada janda itu dan anak-anaknya, memerintahkan mereka untuk mengisi minyak kedalam semua bejana sampai penuh (ay.3-4). Janda ini bersama anak-anaknya melakukan sesuatu yang memperlihatkan imannya, mengikuti petunjuk nabi Elisa, Tuhan memakai Elisa untuk menolong orang-orang yang mengalami masalah hidup, terutama ancaman terhadap hak hidup anak. Pelajaran penting bagi kita saat ini, perjuangan janda tadi untuk melindungi hak hidup anak-anaknya dari penagih hutang memberikan teladan bagi setiap orang tua untuk berjuang melindungi anak-anak dari perbudakan modern, seperti: perdagangan anak, pekerja seks secara online yang marak terjadi saat ini dan berbagai ancaman hidup lainnya. Orang tua juga memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan hidup anak.
Doa : Tuhan, lindungilan anak-anak dari ancaman kehidupan. Amin (Sumber : LPJ GPM)
Posting Komentar
Posting Komentar