Adanya kebebasan beragama di Indonesia memungkinkan kita untuk memiliki Alkitab bahkan lebih dari satu. Namun di beberapa negara komunis, hal ini terjadi sebalikya. Bahkan banyak orang percara harus membahayakan nyawa mereka untuk mendapatkan Alkitab. Mantan tentara Laos, Bounchan Kanthavong, dipenjara karena kesaksian iman Kristennya di salah satu Negara di Asia Tenggara. Ketika ditanyakan apa yang paling diinginkannya. Bounchan menjawab Alkitab. Bounchan mengaku ia mengenal Yesus ketika dirinya ditugaskan ke beberapa desa umat Kristen di Laos, dan pada akhirnya ia tertarik dengan ibadah pujian yang dilakukan oleh penduduk desa. Setelah kejadian itu, tiada hentinya ia berbaga iman Kristennya kepada orang-orang. "Saya pulang dari gereja dan berbicara menjadi Kristen juga." Akan tetapi pemerintah menolak perubahan iman Bounchan dan memenjarakannya selama 15 tahun. Hingga kini, Bounchan masih bergerak memberitakan firman Tuhan kepada orang-orang di Laous. Bounchan tidak takut memberitakan Injil Yesus Kristus. Ia tidak hanya bersaksi dengan perkataannya tetapi seluruh hidupnya adalah sebuah kesaksian karena ia selalu berbuat baik kepada semua orang. Itulah keputusan iman yang diambil oleh Bounchan, juga Paulus dan Silas. Lalu bagaimana dengan kita? Tiap orang bisa mengambil keputusan pribadi untuk menjadi saksi Kristus yang setia, meskipun harus menderita.
Ya Tuhan, teguhkanlah iman kami kepadaMu melalui kuasa Roh Kudus agar kami menjadi saksiMu yang setia. Amin!
| AYAT BACAAN SEPEKAN (LPJ GPM) : 25 - 31 Mei 2015 |
| NO |
TGL |
HARI |
AYAT BACAAN |
| 1 |
25/05/15 |
Sen |
Efesus 1 : 3-14 (ay. 9-10) : Mengalami Kuasa Tuhan |
| 2 |
26/05/15 |
Sel |
KPR 8 : 26-40 (Tematis) : Hidup dalam Tuhan |
| 3 |
27/05/15 |
Rab |
KPR 5 : 1-11 (Tematis) : Belajarlah untuk Jujur |
| 4 |
28/05/15 |
Kam |
KPR 20 : 7-12 (Tematis) : Membangun Kebersamaan Hidup |
| 5 |
29/05/15 |
Jum |
KPR 16 : 27-34 (Tematis) : Melakukan Kebaikan |
| 6 |
30/05/15 |
Sab |
KPR 16 : 19-26 (Tematis) : Iman Kuat di Tengah Ancaman |
| 7 |
31/05/15 |
Ming |
2 Kor 3 : 1-6 (ay. 3) : Hidup Sebagai Surat Kristus |
Posting Komentar
Posting Komentar